Cari Blog Ini

Selasa, 21 Desember 2010

Cara Mengamankan Data dari Penyalahgunaan Data


Untuk menghindari penyalahgunaan data maka data harus disimpan dengan baik. Oleh sebab itu data harus disimpan dengan berbagai macam cara untuk mengamankan dari ganguan virus atau orang yang tidak bertanggung jawab. Contoh lain penyalahgunaan data adalah untuk tujuan tindak kejahatan seperti penipuan, pemerasan, pengerusakan harta. Karena data merupakan suatu hal yang penting bagi semua orang. Data digunakan untuk memperoleh suatu informasi. Dalam era komputerisasi saat ini, data - data biasanya disimpan pada hardisk atau removable disk. Celakanya bagaimana jika data data pada tempat penyimpanan tersebut data - datanya diserang dirusak virus komputer.
Cara untuk mencegahnya biasanya dengan menggunakan software antivirus. Namun kelemahannya terkadang data yang diserang tidak bisa diselamatkan.
Lalu bagaimana cara mengamankan data dari virus ?
Berikut ini cara mengamankan data dari serangan virus dan penyalahgunaan data :
1. Compres data menggunakan winzip atau winrar. Karena belum ada virus yang bisa menginfeksi file dalam format *.zip.
2. Simpan data dalam format *.txt. Caranya buka notepad, lalu masukan hasil ketikan dan save.
3. Opsi lain adalah dengan menyimpan data dalam format html. Caranya save as dokumen ubah type filenya menjadi html.
4. Simpan data di tempat yang paling aman yang tidak diketahui orang banyak dan simpan data yang sangat penting pada orang – orang yang anda percaya dapat menjaganya dengan baik.
5. Jika terjadi penyalahgunaan segera melakukan tindakan secepat mungkin. Agar tidak terjadi penyebaran yang meluas.

Rabu, 01 Desember 2010

Perkembangan dan Hambatan dalam Komunikasi

    
      Dalam melakukan komunikasi setiap orang medapatkan kendala dalam menyampaikan informasi. Maka dari  itu  apa saja yang menjadi hambatan / kendala dalam menyampaikan informasi serta perkembangan tentang informasi.  Dengan mengetahui tentang hambatan dalam berkomunikasi maka  komunikan akan dapat lebih baik dalam menyampaikan informasi.

FASE, TUJUAN DAN HAMBATAN KOMUNIKASI

Perkembangan komunikasi terbagi dalam 2 tahap:
a.      Fase Ekstensif:
      Fase dimana terjadi perkembangan cepat informasi secara kuantitatif.
b.     Fase Intensif
      Perkembangan cepat secara kualitatif. Dalam perkembangan ini sering             kali saluran komunikasi tidak dapat menampung kebutuhan informasi             sehingga akan mengakibatkan :
§           Pemimpin menghadapi beban kelebihan informasi
§           Kesulitan penyimpanan serta pengambilan informasi dari tempat penyimpanan semula
§           Gangguan dalam proses umpan balik
§           Gangguan dalam waktu pelepasan informasi
§           Pemanfaatan tak efektif jaringan komunikasi yang ada

Tujuan Komunikasi
Menurut James. G. March dan Herbert A. Simon tujuan komunikasi digolongkan dalam:
a.      Kegiatan untuk kegiatan komunikasi tidak terprogram
             Contoh: Desas-desus, Kata burung, Grapevine.
b.      Komunikasi memulai dan penciptaan program
c.       Komunikasi pemberian data penerapan strategi
d.      Komunikasi untuk menimbulkan program
e.       Komunikasi tentang hasil kegiatan

Hambatan Komunikasi
Bentuk-bentuk hambatan komunikasi diklasifikasikan menjadi 4 macam, hambatan tersebut adalah:

a.      Hambatan dalam diri pribadi
Faktor-faktor hambatan dalam diri pribadi:
             a. Persepsi Selektif)            
             b. Perbedaan dalam individu & ketrampilan komunikasi).

b.     Hambatan antar pribadi
Faktor-faktor yang menyebabkan adalah:
             a. Iklim)
             b. Kepercayaan)
             c. Kredibilitas)
             d. Kesamaan pengirim penerima

c.       Hambatan Organisasional
Faktor-faktor yang menyebabkan adalah:
             a. Status)
             b. Transmisi Hirarki)
                         Berikut adalah cara merubah transmisi hirarkis:
                                     Penyingkatan (codensation) :
                                     Penelitian menunjukkan bahwa para penerus berita                                 sering atau cinderung mengubah isi            berita  dengan                                    menyampaikan hanya pokok-pokok            berita (tidak                                                    secara terperinci seperti yang mereka trima).
                                     Closure:
                                     Para penerima berita yang mendua                                                                          (membingungkan) cenderung melengkapi atau                                                      menutup kekurangan informasi.
                                     Pengharapan (expectation):
                                     Kenyataan yang membuktikan penerus informasi                                      sering membelokkan komunikasi kearah yang                                                        mereka inginkan.
                                     Asosiasi:
                 Menghubungkan peristiwa yang satu dengan                                            yang lain  pada kejadian yang sudah-sudah.
             c. Ukuran kelompok)
             d. Kendala-kendala ruangan)

d.     Hambatan Organisasional
Faktor-faktor yang menyebabkan adalah:
             a. Bahasa dan pengertian)
             b. Isyarat Non Verbal)
             c. Efektifitas Saluran)
             d. Kebanjiran Informasi)
                         Berikut adalah cara metode untuk menangani kelebihan                          informasi (kebanjiran informasi):
Penyaringan (Filtering) :
                         Setiap informasi yang masuk disaring sesuai dengan tipe                          informasi tertentu yang relevan dengan keadaan.
                         Pengantrian (Queuing):
                         Pemrosesan berita –berita atas prioritas-prioritas dimana                          berita yang berprioritas rendah akan dijadwalkan ulang.
                         Penetapan saluran ganda:
                         Yaitu penambahan saluran-saluran masukan dan keluaran                     seperti penambahan saluran staf khusus atau paralel bila                                                 wewenang didesentralisasikan.
                        
Teknik Peningkatan Efektifitas Saluran Komunikasi
Teknik-teknik yang dikembangkan untuk mengimplementasikan perbaikan-perbaikan saluran komunikasi adalah sebagai berikut:
a.      Penetapan saluran-saluran pribadi
b.      Penetapan dewan khusus
c.       Penyelenggaraan pertemuan-pertemuan tahunan karyawan
d.      Pembentukan tim-tim tugas
e.       Pembentukan tim-tim manajemen

Sekilas Tentang Komunikasi

Komunikasi dalam manajemen sangat penting dilakukan. Tetapi bila terjadi miss komunikasi atau salah dalam berkomunikasi memnyebabkan kesalahan dalam mendapatkan informasi. Berikut ini perngertian komunikasi menurut tokoh – tokoh terkenal :

Menurut Keith Davis : komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi dan pengertian dari satu orang ke orang lain.

Menurut I Barnanrd : komunikasi adalah suatu alat dimana orang – orang yang bersangkutan saling berhubungan satu sama lain dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan umum.

Menurut O’Donnell : komunikasi adalah sebagai suatu pemindahan informasi dari satu orang ke orang yang lain.

TIGA UNSUR KOMUNIKASI:
a.      Pengirim berita (Komunikator/Sender)
b.      Penerima berita (Komunikan/Receiver)
c.       Berita atau Informasi


Dalam suatu organisasi komunikasi dilakukan untuk menyampaikan berita, perintah dari atasan, pemberitahuan kebijaksanaan perusahaan atau untuk menanggapi masalah bawahan atau keluhan bawahan. Dengan demikian keluhan antar karyawan maupun antar atasan-bawahan bisa dilakukan dengan baik.

Adapun agar komunikasi yang dilakukan antar 2 orang atau lebih bisa  berhasil baik harus memenuhi syarat – syarat berikut :
1. jelas             : Dinyatakan ke dalam bahasa yang dimengerti oleh si penerima berita.
2. Tepat           : Dalam hal orang yang dituju untuk diberi berita atau informasi yang perlu disampaikan.
3. Sasaran        : Tujuan pemberian atau informasi sebaiknya sesuai dengan yang diharapkan si pengirim.

Adapun cara – cara komunikasi dilakukan bisa melalui :
  1. komunikasi langsung adalah komunikasi yang dilakukan dalam menyampaikan berita,laporan maupun perintah antara si pengirim berita kepada si penerima berita dilakukan secara langsung.(pada saat itu juga)
  2. komunikasi tidak langsung adalah komunikasi yang terjadi jika dalam menyampaikan berita tidak dilakukan secara langsung, hanya melalui orang lain ataupun secara tertulis.
  3. komunikasi horizontal adalah komunikasi yang terjadi apabila pesan, berita laporan maupun informasi yang disampaikan oleh si komunikator  kepada si komunikan. Bertujuan untuk menjalin hubungan baik dan untuk melakukan koordinasi dalam bekerja sama.
  4. komunikasi formal adalah komunikasi yang dilakukan antara sesama anggota organisasi disesuaikan dengan urutan dalam struktur organisasi. Dari atasan ke bawahan biasana digunakan untuk menyampaikan perintah. Tetapi dari bawahan ke atasan biasanya digunakan untuk menyampaikan perintah.
  5. komunikasi informal adalah komunikasi yang terjadi karena adanya komunikasi antara sesama karyawan dalam suatu organisasi.